I've finished reading this book
dan komentarku tentang buku ini adalah : awesome
generally, Padang Bulan adalah novel yang menceritakan tentang kisah cinta dengan cara yang ringan dan mudah dicerna. Penulisnya menceritakan kisah cinta Ikal-A Ling sedemikian rupa sampai mudah dicerna tanpa kehilangan unsur-unsur sastrawi yang memikat. Bahasanya yang agak agak keMelayuan juga menjadi salah satu daya tarik dari novel ini.
sebagai selingan dari kisah cinta Ikal-A Ling, penulisnya juga membubuhkan humor satir berupa kisah persahabatan Enong-Ikal-M Nur yang seringkali membuat ku tertawa. juga ada tokoh bernama Jose Rizal yang selalu bikin ketawa setiap muncul :D
Penulisnya meluapkan emosi sastrawi dalam tiap kata yang terangkai dengan indah membentuk mozaik-mozaik kisah cinta yang memantik ketertarikan untuk terus membacanya sampai akhir
Cerita sesungguhnya dimulai ketika Ikal mendapatkan berita bahwa A Ling telah direbut oleh Zinar yang jauh lebih ganteng dan tentunya lebih tinggi darinya. Ikal yang cemburu buta berusaha mati-matian mengalahkan Zinar dalam hal apapun termasuk dengan cara meninggikan badannya yang tentu saja berakhir dengan kekonyolan. Ia merasa sangat patah hati karena satu-satunya cinta dalam hidupnya telah direbut. Ia tidak akan sanggup berpaling dari A Ling. Siang malam ia merindu dan merasakan cemburu yang kian membuatnya tenggelam dalam kesedihan...
Dan endingnya bener-bener bagus walaupun kurang romantis tapi endingnya tetep bagus menurutku karena ada penyelesaian untuk tiap-tiap masalah yang dialami si tokoh utama :)
fyi, I just needed two days to read this book
menurutku, ini cerita galau yang dikemas dengan humor satir yang bikin keseluruhan cerita menjadi nggak membosankan. Jadinya bener-bener menarik untuk dibaca sampai habis. ditambah lagi pengetahuan soal adat-adat melayu yang sama-sama suka ngopi itu juga menarik karena setahuku novel-novel remaja macem teenlit nggak ada yang seperti itu. kesemua novel itu menceritakan cinta dari sudut hedonis yang kadang terlalu mendramatis dan nggak masuk akal, kadang juga seperti sinetron
dan komentarku tentang buku ini adalah : awesome
generally, Padang Bulan adalah novel yang menceritakan tentang kisah cinta dengan cara yang ringan dan mudah dicerna. Penulisnya menceritakan kisah cinta Ikal-A Ling sedemikian rupa sampai mudah dicerna tanpa kehilangan unsur-unsur sastrawi yang memikat. Bahasanya yang agak agak keMelayuan juga menjadi salah satu daya tarik dari novel ini.
sebagai selingan dari kisah cinta Ikal-A Ling, penulisnya juga membubuhkan humor satir berupa kisah persahabatan Enong-Ikal-M Nur yang seringkali membuat ku tertawa. juga ada tokoh bernama Jose Rizal yang selalu bikin ketawa setiap muncul :D
Penulisnya meluapkan emosi sastrawi dalam tiap kata yang terangkai dengan indah membentuk mozaik-mozaik kisah cinta yang memantik ketertarikan untuk terus membacanya sampai akhir
Cerita sesungguhnya dimulai ketika Ikal mendapatkan berita bahwa A Ling telah direbut oleh Zinar yang jauh lebih ganteng dan tentunya lebih tinggi darinya. Ikal yang cemburu buta berusaha mati-matian mengalahkan Zinar dalam hal apapun termasuk dengan cara meninggikan badannya yang tentu saja berakhir dengan kekonyolan. Ia merasa sangat patah hati karena satu-satunya cinta dalam hidupnya telah direbut. Ia tidak akan sanggup berpaling dari A Ling. Siang malam ia merindu dan merasakan cemburu yang kian membuatnya tenggelam dalam kesedihan...
Dan endingnya bener-bener bagus walaupun kurang romantis tapi endingnya tetep bagus menurutku karena ada penyelesaian untuk tiap-tiap masalah yang dialami si tokoh utama :)
fyi, I just needed two days to read this book
menurutku, ini cerita galau yang dikemas dengan humor satir yang bikin keseluruhan cerita menjadi nggak membosankan. Jadinya bener-bener menarik untuk dibaca sampai habis. ditambah lagi pengetahuan soal adat-adat melayu yang sama-sama suka ngopi itu juga menarik karena setahuku novel-novel remaja macem teenlit nggak ada yang seperti itu. kesemua novel itu menceritakan cinta dari sudut hedonis yang kadang terlalu mendramatis dan nggak masuk akal, kadang juga seperti sinetron
Aucun commentaire:
Enregistrer un commentaire